Sunday, May 31, 2015

Kelompok Diskusi : LAOS, Chapter 6 Akuntansi Internasional

PERTANYAAN DISKUSI.

1.      Bedakan antara proses translasi mata uang asing dan proses konversi mata uang asing.
Jawab : Proses Translasi mata uang asing adalah proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya. Translasi mata uang asing tidaklah sama dengan konversi, yaitu translasi mata uang secara fisik. Translasi mata uang asing merupakan translasi sederhana dalam ekspresi moneter. Tidak terjadi translasi fisik, dan tidak ada transaksi yang dapat dihitung pada konversi.

2.      Apakah perbedaan antara pasar spot, pasar forwad, dan pasar swap. Gambarkan  setiap deskripsi anda dan berikan contoh.
Jawab :
a)      Pasar Spot (Pasar Tunai)
Pasar spot adalah pasar yang memfasilitasitransaksi-transaksi nilai tukarberjalan suatu valuta, dimana komoditi atau valas dijual secara tunai dengan penyerahan segera. Kurs spot adalah nilai tukar berjalan suatu valuta. Transaksi spot terdiri dari transaksi valas yang biasanya selesai maksimal 2 hari kerja. Dalam pasar spot dibedakan atas 3 jenis transaksi, yaitu:
·         Cash, dimana pembayaran satu mata uamg dan pengiriman mata uang lain diselesaikan dalam hari yang sama.
·         Tom(kependekan dari tomorrow / besok), dimana pengiriman dilakukan pada hari berikutnya.
·         Spot, dimana pengiriman diselesaikan dalam tempo 24 jam setelah perjanjian.
Contoh:
Pada tanggal 22 desember 2004 seorang ayah membutuhkan US$ 10.000 untuk uang saku anaknya yang akan sekolah di luar negeri, maka seorang ayah tersebut dapat menghubungi bank-bank devisa atau money changer untuk dapat mengetahui dan membuat kesepakatan selling price pada tanggal tersebut. Apabila telah tercapai kesepakatan selling price pada tanggal 22 desember 2004 adalah US$ 1 = Rp. 5.500, maka perhitungannya:
Jumlah rupiah yang dibutuhkan = US$ yang dibutuhkan x Selling Price
= US$ 10.000 x Rp 5.500 = Rp 55.000.000
Maka untuk mendaparkan US$ 10.000 diperlukan Rp 55.000.000 yang harus diserahkan paling lambat tanggal 24 desember 2004. (2 x 24 jam)
b)     Pasar Forward
Pasar foward adalah pasar yang memfasilitasi perdagangan kontrak forward mata uang. Kurs transaksi forward dimana akan diselesaikan telah ditentukan pada saat kedua belah pihak menyetujui kontrak untuk menjual dan membeli. Transaksi forward biasanya terjadi bila exportir, importir atau pelaku ekonomi lain terlibat dalam pasar valas harus membayar atau menerima sejumlah mata uang asing pada suatu tanggal tertentu di masa mendatang.
Contoh:
Apabila perusahaan akan membutuhkan 1.000.000 mark jerman , 90 hari dari sekarang untuk mengimpor barang dari jerman. Asumsikan bahwa perusahaan tersebut dapat langsung membeli mark jerman untuk pengiriman langsung yaitu dari pasar spot dengan kurs spot $ 0.50 per mark. Berdasarkan kurs spot ini maka perusahaan membutuhkan $ 50.000 ($0.50 permark x 1.000.0000) namun perusahaan belum memiliki dan saat ini juga untuk membeli mark perusahaan dapat menunggu 90 hari dan kemudian menukarkan US$ dengan mark menurut kurs yang berlaku saat itu, tapi perusahaan tidak mengetahui berapa kurs spot 90 hari dari seklarang. Maka dengan mengunci kurs, perusahaan tidak perlu khawatir dengan adanya perubahan kurs spot 90 hari ke depan.
c)      Pasar Swap
Transaksi Swap melibatkan pembelian spot dan penjualan spot atau pembelian forward atas suatu mata uang secara bersamaan. Investor sering memanfaatkan transaksi swap untuk mengambail keuntungan darai tiangkat suku bungan yang lebih tinggi di suatu negara asing, sembari dalam kesempatan yang sama melindungi diri terhadap pergerakan yang tidak menguntungkan dari kurs nilai tukar valuta asing.
Contoh:
Seandainya tinkat suku bunga di Amerika Serikat lebih tinggi dari di Swiss, maka para investor Swiss dapat membeli dolar pada pasar spot dan menginvestasikannya dalam surat berharga hutang yang berdenominasi dolar dengan pengembalian yang lebih tinggi, seperti surat treasuri AS 6 bulan,. Namun demikian, dengn melakuakan hal tersebut, investor Swiss tersebut akan kehilangan nilai relatifnya terhadap franc Swiss dalam perioade 6 bulan tersebut. Untuk melindungi diri dari kemungkinan ini, para investor Swiss secara bersamaan dapat menjual dolar yang mereka harapkan untuk di terima dalam 6 bulan dengan menggunakan kurs forward yang terjamin. Transaksi swap semacam itu akan berjalan baik apabila perbedaan suku bunga antara AS dan Swiss lebih besara dari pada diskonto kurs forward dolar ( yaitu perbedaan antara kurs spot dan kurs forward 6 bulan dolar). Seiring berjalannya waktu, para pedagang mata uang akan menghilangkan perbedaan ini, sehingga menimbulkan paritas suku bunga.

3.      Apakah yang dimaksud dengan kurs saat ini, historis dan rata-rata dalam konteks translasi mata uang asing. Kurs nilai tukar yang mana yang menimbulkan keuntungan dan kerugian translasi.
Jawab :
·         Kurs kini (current) adalah kurs nilai tukar pada saat tanggal laporan keuangan.
·         Kurs historis adalah kurs nilai tukar pada saat suatu aktiva dalam mata uang asing pertama kali diperoleh atau ketika suatu kewajiban dalam mata uang asing pertama kali terjadi.
·         Kurs rata-rata adalah rata-rata sederhan atau tertimbang dari kurs nilai tukar kini atau kurs nilai tukar historis.
* Penggunaan kurs nilai tukar historis melindungi laporan keuangan dari keuntungan dan kerugian translasi mata uangasing yaitu dari kenaikan atau penurunan dalam equivalen dolar saldo mata uang asing yang timbul dari fluktuasi kurs translasi antar periode pelaporan. Sedangkan pilihan kurs nilai tukar yang paling tepat tidak terlalu jelas karena setiap mata uang dalam suatu waktu dipengaruhi oleh beberapa jenis kurs nilai tukar.

4.       
5.      Apakah perbedaan antara keuntungan atau kerugian transaksi dengan keuntungan atau kerugian translasi mata uang asing?
Jawab :
·         Keuntungan dan kerugian translasi mencerminkan kenaikan dan penurunan ekuitas investasi asing dalam mata uang domestik dan harus diakui.
·         Keuntungan dan kerugian transaksi timbul akibat selisih kurs. Keuntungan dan kerugian transaksi disajikan dalam lapora L/R tahun berjalan dalam pos keuntungan dan kerugian transaksi mata uang asing.

6.      Jelaskan dengan singkat mengenai Translasi mata uang asing sebagai
a)      Proses penyajian kembali
b)      Proses pengukuran kembali
Jawab : Metode translasi dapat dibedakan menjadi dua metode yang menggunakan kurs translasi tunggal untuk menyajikan ulang saldo dalam mata uang asing ke dalam nilai equivalen dalam mata uang domestik atau metode yang menggunakan berbagai macam kurs, dan dengan menggunakan metode temporal, translasi mata uang merupakan proses konversi pengukuran atau penyajian kembali nilai tertentu, metode ini tidak mengubah atribut suatu pos yang diukur melainkan harga mengubah unit pengukur.

7.      Bandingkan dan bedakan ciri-ciri metode translasi mata uang asing utama yang dibahas dalam bab ini. Menurut anda metode yang paling bagus? Mengapa?
Jawab : metode temporal karena memiliki keuntungan dan kerugian yang sama. Karena secara sengaja mengabaikan inflasi lokal, metode ini memiliki keterbatasan dengan metode translasi lain. Metode temporal dirancang untuk mempertahankan dasr teori pengukuran akuntansi yang digunakan dalam menyusun laporan keuangan yang hendak ditranslasikan.

8.      Pada kondisi seperti apa yang cocok menggunakan metode translasi mata uang asing mata uang kurs sementara. Pada kondisi seperti apa yang cocok menggunakan metode kurs saat ini ?
Jawab :
Berdasarkan pertanyaan diatas:
Terdapat tiga pendekatan translasi mata uang asing , yaitu:
            Metode kurs historis
            Metode kurs saat ini
Tidak ada translasi mata uang asing sama sekali

Pembukuan translasi mata uang asing
Metode translasi mata uang asing dengan kurs saat ini merupakan translasi mata uang asing langsung (penyajian ulang) dari satu mata uang ke mata uang lainnya. Tidak ada perubahan dalam dasar akuntansi; hanya bentuk presentasinya saja yang berubah. Metode kurs saat ini akan sesuai jika translasi mata uang asing anak perusahaan asing tetap menggunakan mata uang lokal sebagai unit perhitungan; yaitu saat perusahaan asing dilihat dari prespektif lokal (kebalikan dari induk perusahaan). Translasi matauang asing pada kurs saat ini tidak mengubah dasar hubungan (seperti rasio keuangan) dalam laporan dalam mata uang asing, karena semua neraca pembukuan dikalikan oleh sebuah konstanta. Pendekatan tersebut juga berguna saat pembukuan perusahaan independen ditranslasikan untuk memudahkan pemegang saham asing atau kelompok pengguna eksternal lainnya.
Metode kurs saat ini juga sesuai saat akun penyesuian level harga ditranslasikan terhadap mata uang lain. Jika penyesuaian level-harga konsisten dibuat dalam sejumlah akun dan jika perubahan level-harga mata uang domestik sangat direfleksikan dengan pergerakan nilai tukar mata uang asing, serta kurs saat ini yang digunakan dalam translasi mata uang asing data akan menghasilkan hasil yang dapat dibandingkan dengan mentranslasikan harga perolehan dengan metode kurs historis

9.      Jika ada, pelajaran apaka yang dapat diambil jika mencermati sejarah translasi mata uang asing di Amerika Serikat?
Jawab : kita dapat mengetahui ilustrasi prosedur dan mekanisme translasi mata uang asing dalam penyajian laporan keuangan di Amerika Serikat yang mewakili pengalaman di negara-negara lain.

10.  Pada kondisi bagaimana translasi mata uang asing mempengaruhi  inflasi asing ?
Jawab :
Hubungan terbalik antara tingkat inflasi sebuah negara dengan nilai eksternal mata uangnya telah dtunjukan secara empiris. Sehingga menggunakan kurs saat ini untuk mentranslasikan biaya aset non moneter yang bertempat dalam kondisi yang cenderung ber inflasi akan menghasilkan mata uang domestik jauh dibawah nilai aslinya.
11.  Bagaimana metodologi translasi mata uang asing yang dijelaskan oleh FAS No. 52 berbeda dengan metode translasi mata uang asing di Inggris ? Bagaimana di negara anda ?
Jawab: FAS No. 52 Mengenai keputusan pihak yang berwenang, Amerika Serikat pada akuntansi mata uang asing mengamanatkan persyaratan untuk transaksi mata uang asing.
a)      Pada tanggal transaksi diakui, setiap set, kewajiban, pendapatan, beban, keuntungan atau kerugian yang muncul harus dihitung dan dicatat dalam mata uang fungsional dalam catatan secara keseluruhan dengan pengaruh nilai tukar pada saat itu.
b)      Pada setiap tanggal neraca, neraca tercatat yang menggunakan mata uang selain mata uang fungsional pada pencatatan harus disesuaikan untuk menggambarkan nilai tukar saat itu .
Metode translasi mata uang asing di inggris, laporan keuangan harus di selesaikan terlebih dahulu terhadap level harga saat itu lalu di translasikan menggunakan kurs saat ini.

12.  Bagaimana Perbedaan keuntungan dan kerugian translasi pada metode transaksi kurs saat kini atau kurs sementara berdasarkan FAS No. 52 dan apa alasan dari tiap perlakuan akuntansi tersebut?
Jawab : FAS No. 52 mengharuskan penggunaan metode dua transaksi untuk mencatat transaksi dalam mata uang asing. Keuntungan dan kerugian dari transaksi yang sudah selesai dan belum diselesaikan dimasukkan dalam penentuan laba. Pengecualian utama terhadap ketentuan ini terjadi apabila (1) penyesuaian nilai tukar berkaian dengan transaksi antar perusahaan jangka panjang tertentu dan (2) transaksi tersebut dimaksudkan dan berfungsi efektif sebagai lindung nilai atas investasi (yaitu lindung nilai terhadap posisi aktiva / kewajiban bersih operasi luar negeri) dan komitmen mata uang asing. Alasannya untuk mencapai keseragaman.

LATIHAN

1.      Asumsikan bahwa teman bisnis anda melaporkan pendapatan penjualan sebesar 250 juta yen. Berdasarkan pada tampilan 6-1, translasikan pendapatan ini ke dalam dolar AS menggunakan nilai tukar bid spot secara langsung. Lakukan juga dengan spot tidak langsung.
1.Jawab :
Transaksi langsung, kurs menetapkan jumlah unit mata uang domestik yang dibutuhkan untuk mendapatkan unit mata uang asing.
=  250.000.000 Yen x  $ 0, 0085535
=  $ 2. 138.375
Sedangkan Transaksi tidak Langsung, harga satu buah unit mata uang domestik dalam mata uang asing.
=  250.000.000 Yen / 116,91 Yen
=  2.138.397 Yen

2.      Berdasarkan tampilan 6-1 dan informasi yang tersedia, dapatkah anda menghitung cross spot rate (nilai tukar yang dihitung dari dua nilai tukar lainnya) antara euro dan poundsterling?
Jawab :
Cross Spot Rate atau kurs silang dihitung atas dasar kurs tengah yang berlaku.
Cross Spot Rate / Euro :
=  JPY 1 / 116,88 x  1,32535 / 1 Euro
=  JPY 154,90 / Euro
•         ( 116,86 + 116,91) / 2  = 116,88 Yen
•         ( 1,3251 + 1,3256 ) / 2 = 1,32535 Euro
Cross Spot Rate / Poundsterling :
=  JPY 1 / 116,88 x 1,95875 / 1 Poundsterling
=  JPY 228, 938 / Poundsterling
•         ( 116,86 + 116,91) / 2  = 116,88 Yen
•         ( 1,9585 + 1,9590 ) / 2 = 1,95875 Poundsterling

3.       
4.       
5.       
6.      Sydney Corporation,perusahaan multiasional yang berbasis di Australia, meminjam 10 juta euro dari kreditor Jerman pada awal tahun saa nilai tukar mata uang EUR0,60 = AUD1. Sebelum melunasi pinjaman satu tahun tersebut, Sydney Corporation mempelajari bahwa dolar Australia melemah terhadap EUR0,55 = AUD1. Juga menemukan bahwa anak perusahaannya di Frankfrut memiliki posisi aset bersi EUR30.000.000, yang akan menghasilkan keuntungan translasi mata uang asing dengan konsolidasi. Keuntungan dan kerugian apa yang akan dilaporkan dalam laba-rugi gabungan jika :
a)      Euro merupakan mata uang fungsional dalam operasional perusahaan asing
b)     Dolar Australia adalah mata uang fungsional dalam operasional perusahaan asing
Jawab :
a)      Jika mata uang fungsional adalah Euro maka mengalami keuntungan di Frankfrut. Dalam situasi ini, laporan keuangan pertama-tama disajikan ulang dari mata uang lokal ke dalam mata uang fungsionalnya (metode temporal) dan kemudian ditranslasikan ke dalam Euro dengan menggunakan metode kurs kini.Pengecualian atas metode kurs kini adalah untuk anak perusahaan yang berlokasi di tempat-tempat yang memiliki tingkat inflasi kumulatif selama tiga tahun berturut-turut sebelumnya yang melebihi 100 persen. Dalam kondisi hiperinflasi seperti itu mata uang yang lebih kuatdianggap sebagai mata uang fungsional
b)      Jika mata uang fungsional adalah Dolar Australia maka mengalami kerugian karena standar australia mengharuskan penilaian kembali aktiva tidak lancar nonmoneter untuk anak perusahaan di negara-negara berinflasi tinggi sebelum dilakukan translasi. Keuntungan atau kerugian translasi yang timbul diungkapkan sebagai komponen terpisah dalam ekuitas konsolidasi. Hal ini mempertahankan rasio laporan keuangan jika dihitung dari laporan keuangan dalam mata uang lokal.Penyesuaian nilai tukar ini tidak akan masuk ke dalam laporan laba rugi hingga operasi luar negeri tersebut dijual atau nilai investasinya dianggap telah hilang secara permanen.





7.        Shanghai Corporation, usaha manufaktur gabungan AS di china, memiliki neraca seperti di bawah ini. Nilai tukar adalah $0,12 = CNY1.
Neraca Shanghai Corporation (000’s)

Aset
Utang dan Ekuitas Pemilik
Kas
CNY   5.000
Utang Dagang
CNY   21.000
Piutang Dagang
        14.000
Utang Jangka Dagang
          27.000
Persediaan (nilai= 24.00)
        22.000
Aset tetap bersih
        39.000
Ekuitas pemegang saham
          32.000
Total Aset
CNY 80.000
Total utang dan SE
CNY   80.000








Diminta :
a.       Translasikan neraca dolar China pada  Shanghai Corporationkedalam dolar AS, pada nilai tukar $0,12 = CNY1. Seluruh akun moneter di neraca Shanghai yang menggunakan yuan Cina.
b.      Asumsikan bahwa yuan Cina dari $0,12 = CNY1 untuk $0,15 = CNY1. Efek translasi apa yang akan muncul jika neraca Shanghai ditranslasikan dengan metode current-noncurrent? Dengan metode moneter-nonmoneter ?
c.       Asumsikan bahwa yuan China melemah dari $0,12 = CNY1 menjadi $0,09 = CNY1. Efek translasi mata uang asing apa yang akan muncul pada kedua metode translasi mata uang asing tersebut?
Jawab  :
a.        
Aset
Mata Uang Asing
Kurs Translasi
Padanan Dolar
Kas
Piutang Dagang
Persediaan
Aset Tetap
  Total
 Utang dan Ekuitas Pemilik
Utang Dagang
Utang Jangka Panjang
Ekuitas Pemegang Saham
  Total

CNY  5.000
         14.000
         22.000
         39.000
CNY 80.000

CNY 21.000
          27.000
          32.000
CNY 80.000
$ 0,12
   0,12
   0,12
   0,12


$ 0,12
   0,12
   0,12
$   600
   1.680
   2.640
   4.680
$ 9.600

$ 2.520
   3.240
   3.840
$ 9.600







b.       
Aset
CNY
($0,12=CNY 1)
Current Asset
Current non current
Moneter-nonmoneter
Kas
Piutang Dagang
Persediaan
Aset Tetap
  Total
Utang dan Ekuitas Pemilik
Utang Dagang
Utang Jangka Panjang
Ekuitas Pemegang Saham
  Total

5.000
14.000
22.000
39.000
80.000


21.000
27.000

32.000

80.000
$   600
   1.680
   2.640
   4.680
   9.600


$ 2.520
   3.240

   3.840

   9.600
$   750
   2.100
   3.300
   5.850
  12.000


$ 3.150
   4.050

   4.800

  12.000
$   750
   2.100
   3.300
   5.850
  12.000


$ 3.150
   4.050

   4.800

  12.000
$   750
   2.100
   3.300
   5.850
  12.000


$ 3.150
   4.050

   4.800

  12.000

d.      Efek translasi mata uang asing melemah,karena maengalami penurunan dari $0,12 menjadi 0,09

KASUS 6-1 PERUSAHAAN REGENTS
Perusahaan regents baru saja mendapatkan anak perusahaan manufaktur AS yang berlokasi di pinggiran kota London. Pada dasarnya mereka hanya menjual produk mereka di inggris, yang penjualannya ditagihkan dalam poundsterling dan harga dihitung dengan kondisi kompetitif lokal. Beban (buruh, bahan mentah, dan biaya produksi lainnya) sebagaian besar lokal, walaupun kuantitas kmponen yang signifikan sekarang diimpor melalui induk perusahaan AS. Pembiayaan sebagaian menggunakan dolar AS yang disediakan oleh induk perusahaan.
            Manajemen kantor pusat harus memutuskan penggunaan mata uang fungsinal untuk operasional perusahaan di London : Apakah akan menggunakan dolar AS atau poundstreling inggris ? anda diminta untuk memberikan saran kepada manajemen mengenai penggunaan mata uang yang tepat dan efek relatifnya ke laporan keuangan. Persiapkan laporan yang mendukung rekomendasi anda dan identifikasi setiap kebijakan yang digunakan dalam analisis anda.
            Tampilan 6-1 memberikan perbandingan neraca Regents Corporations pada 31 Desember 20X7 dan 20X8, dan Laporan laba-rugi akhir tahun pada 31 Desember 20X8. Laporan yang digunakan di AS biasanya menggunakan prinsip akuntasi yang menggunakan translasi terhadap dolar.
Neraca
12/31/X7
12/31/X8
Aset
   Kas
   Piutang Dagang
   Persediaan (FIFO)
   Aset Tetap
   Akumulasi Penyusutan
Harta tidak berwujud (hak paten)
   Total
Kewajiban dan Ekuitas Pemegang Saham
    Utang dagang
    Utang pada induk perusahaan
    Utang jangka pajang
    Pajak tangguhan
    Saham biasa
    Laba ditahan
    Total
Laporan Laba-Rugi yang berakhir pada 12/31/X8
Penjualan
Beban
     Biaya penjualan
     Administratif dan umum
     Depresiasi
     Bunga
Laba operasional
Keuntungan (kerugian) transaksi
Pendapatan sebelum pajak
Pajak pendapatan kini
Ditangguhkan
Pendapatan bersih
Laba ditahan pada 12/31/X7 (sisa)

Dividen
Laba ditahan pada 12/31/X8

£ 1.000
   2.890
   3.040
   4.400
    (420)

£ 10.970

£ 1.610
   1.800
   4.500
        80
   1.500
   1.480
£ 10.970



£ 11.300
     1.600
        300
        480



     £ 670
          40


£ 1.150
    3.100
    3.430
    4.900
     (720)
        70
£ 11.930

£ 1.385
    1.310
    4.000
       120
    1.500
    3.615
£ 11.930

£ 16.700




   13.680
£   3.020
        125
£   3.145

         710
£   2.435
     1.480
     3. 915
           00
£    3.615

Informasi dan data tambahan nilai tukar :
1.         Nilai Tukar :
a.      31 Desember 20X7                      $1,80 = £1
b.      31 Desember 20X8                      $1,90 = £1
c.       Rata – rata 20X8              $1,86 = £1
d.      Rata- rata pada ¼ 20X7   $1,78 = £1
e.       Rata- rata pada ¼ 20X8   $1,88 = £1
2.         Saham biasa yang diterima, utang jangka panjang yang diterbitkan, dan aset tetap asli yang dibeli saat kurs nilai tukar $1,70 = £1.
3.      Akun utang pada induk perusahaan dihitung menggunakan dolar AS.
4.      Kurs nilai tukar saat aset tak berwujud (hak paten) didapatkan dan pembelian aset tetap tambahan sebesar $1,82 = £1.
5.      Pembelian dan deviden yang terjadi sepanjang 20X8.
6.      Beban depresiasi £300 untuk 20X8, £20 berubungan dengan pembelian aset tetap selama 20X8.
7.      Pajak tangguhan ditranslasikan dengan dengan kurs saat ini.
8.      Persediaan cukup untuk produksi sekitar 3 bulan.

Jawab :
METODE KURS SAAT INI

Neraca
Mata Uang Asing
Nilai
Tukar
Pendanaan
Dollar
Akun Neraca
Aset
   Kas
   Piutang Dagang
   Persediaan (FIFO)
   Aset Tetap
   Akumulasi Penyusutan
Harta tidak berwujud (hak paten)
   Total
Kewajiban dan Ekuitas Pemegang Saham
    Utang dagang
    Utang pada induk perusahaan
    Utang jangka pajang
    Pajak tangguhan
    Saham biasa
    Laba ditahan
    Penyesuaian translasi mata uang asing
    Total
Akun Laporan Penghasilan
     Penjualan
     Beban
     Biaya penjualan
     Administratif dan umum
     Depresiasi
     Bunga
     Laba operasional
     Keuntungan (kerugian) transaksi
Pendapatan sebelum pajak
Pajak pendapatan kini
Ditangguhkan
Pendapatan bersih
Laba ditahan pada 12/31/X7 (sisa)

Dividen
Laba ditahan pada 12/31/X8


£ 1.150
3.100
3.430
4.900
(720)
70
£ 11.930

£ 1.385
1.310
4.000
120
1.500
3.615
-
£ 11.930

£ 16.700

(11.300)
(1.600)
(300)
(480)
£ 3.020
125
£ 3.145
(670)
(40)
£ 2.435
1.480
3. 915
(300)
£ 3.615


$ 1,90
   1,90
1,88
1,70

1,82


$ 1,90
1,90
1,70
1,90
1,70
a
b


$ 1,86

1,86
1.86
1,86
1,86


1,90





1,86



   $ 2.185
5.890
6.448
8.330
720
127
£ 23.700

$ 2.362
2.489
6.800
228
2.550
6.796
-
$ 21.225

$ 31.062

(21.018)
(2.976)
(558)
(892)
$ 5.618
125
$ 5.743
(670)
(40)
$ 5.033
1.465
6.498
(558)
$ 5.940




KASUS 6.2 MENGATUR INVESTASI LEPAS PANTAI (OFFSHORE) : MATA UANG SIAPA ?

Berdasarkan argumen-argumen yang ada, menurut anda apa yang harus menjadi mata uang fungsional dalam kasus ini :

Yaitu Euro, jika mata uangnya adalah Euro, tidak ada laba atau rugi yang terealisasi. Namun, translasi ke dolar menyebabkan kerugian mata uang sebesar $1.030.000 , yang hanya akan dicapai ketika jumlahnya dikembalikan ke Amerika Serikat. Hal ini dapat disamakan dengan pembelian saham yang kemudian harganya jatuh. Jika dolar AS merupakan mata uang fungsional, transaksinya akan berakhir dengan kerugian terealisasi sebesar $1.030.00. hal ini tidak masuk akal menurut pandangan arus kas manapun; sebenernya, hal ini menggaris bawahi bahwa dengan tujuan mereka pengaruh pada laba-rugi yang dilaporkan dengan menggunakan dolar AS sebagai mata uang fungsional sangat tidak masuk akal.

FAS No. 52 menegaskan mata uang fungsional dari sebuah entitas sebagai mata uang dari lingkungan ekonomi utama di aman entitas tersebut beroperasi. Anggaplah yayasan tersebut digunakan di Matla dan sebagai sebuah entitas terpisah, meminjam dana dari induk perusahaan d AS, penggunaan mata uang setempat akan terjadi dengan sendirinya. Jika hakikatnya adalah untuk menang atas bentuk, seseorang harus menyimpulkan bahwa euro harus tetap digunakan.