Pada bab ini ada sekitar 7 point penting yang akan kita bahas mengenai Ruang Lingkup Bisnis
1. Pengertian Bisnis dan Jenisnya
Ø Ada beberapa definisi bisnis menurut para ahli, yaitu :
# Mahmud Machfoedz
Bisnis adalah perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang teroganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
# Steinford
Bisnis adalah semua aktivitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen.
#Hughes dan Kapoor
Bisnis adalah suatu kegiatan usaha individu yang teroganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang ada di dalam industry tersebut.
# Musselman dan Jackson
Suatu aktivitas yang memenui kebituhan dan keinginan ekonomis masyarakat dan perusahaan untuk terlibat dalam aktivitas tersebut
Jadi, kesimpulan atau inti dari empat pendapat tersebut adalah bisnis merupakan suatu aktivitas atau kegiatan yang menghasilkan barang atau jasa untuk kebutuhan konsumen, dan bertujuan untu mendapatkan keuntungan yang dapat dipergunakan untuk memperbesar usaha. sumber
Ø Jenis-jenis bisnis :
Pada zaman modern ini, perkembangan bisnis sangat maju pesat. Orang semakin kreatif untuk memasarkan dan memproduksi barang dagangannya , tentunya supaya dilirik banyak pelanggan atau konsumen. Beberapa contohnya adalah :
a) Bisnis online
Bisnis ini sedang ramai diperbincangkan oleh khalayak ramai. Pasalnya konsumen tidak perlu harus ke tempat si penjual untuk membeli dan memilih barang yang akan dibeli. Konsumen dapat dengan memilih barang yang diperjualbelikan melalui foto-foto yang tersedia sebagai barang display. Biasanya, penyedia barang di online shop ini lebih kreatif dan mempunyai kelebihan tersendiri dari penjual di pasar (tradisional atau modern) pada umumnya, yaitu dapat memesan barang sesuai kemauan kita (misal: shoes maker), harga dan kualitas tidak jauh dari harga pasar, model tidak kalah keren, konsumen dapat membeli bang yang diinginkan ditempat yang jauh dan terkadang desain yang ditawarkan lebih keren dan tidak pasaran. Namun disamping itu pengiriman barang biasanya ditanggung oleh konsumen serta kita tidak dapat melihat langsung melihat keadaan barang itu, dan sistem ini sangat rawan penipuan.
b) Bisnis Jasa
Bisnis yang melayani konsumen dibidang jasa seperti transportasi, laundry, kursus, dll.
c) Bisnis Manufaktur
Bisnis yang mengelola dan menjual bahan mentah yang tidak dapat langsung dipergunakan perlu menggunakan pengolahan lebih lanjut seperti bahan matrial, kayu, bahan pangan dll.
2. Tujuan Kebijakan Bisnis
Kebijakan bisnis adalah studi tentang fungsi dan tanggung jawab seorang pimpinan dalam menghadapi masalah yang mempengaruhi keberhasilan perusahaan secara keseluruhan. Perumusan tujuan pada jenjang strategis memerlukan kecermatan dalam mengantisipasi perkembangan lingkungan perusahaan. Manajemen strategi dan kebijakan bisnis bisa diartikan sebagai aktivitas terpadu dan komprehensif untuk merumuskan, mengimplementasikan dan mengevaluasi strategi bisnis agar masa depan perusahaan senantiasa berkembang sesuai dengan perkembangan lingkungan.
Dari uraian diatas telah jelas bahwa pemimpin sangat berperan besar dalam menentukan kebijakan saat masalah-masalah perusahaan terjadi. Keputusannya ini akan berpengaruh pada masa depan perusahaan yang dipimpinnya.
3. Sistem Perekonomian dan Sistem Pasar
Ø Perekonomian Terencana
Ada dua bentuk utama, yaitu komunis dan sosialis (sistem ekonomi komando). Menurut Karl Marx, komunisme adalah sistem yang mengharuskan pemerintah memiliki dan menggunakan seluruh faktor produksi. Namun, lanjutnya, kepemilikan pemerintah atas faktor-faktor produksi tersebut hanyalah sementara; Ketika perekonomian masyarakat dianggap telah matang, pemerintah harus memberikan hak atas faktor-faktor produksi itu kepada para buruh. Uni Soviet dan banyak negara Eropa Timur lainnya menggunakan sistem ekonomi ini hingga akhir abad ke-20. Namun saat ini, hanya Kuba, Korea Utara, Vietnam, dan RRC yang menggunakan sistem ini. Negara-negara itu pun tidak sepenuhnya mengatur faktor produksi. China, misalnya, mulai melonggarkan peraturan dan memperbolehkan perusahaan swasta mengontrol faktor produksinya sendiri.
Ø Perekonomian Pasar
Perekonomian pasar bergantung pada kapitalisme dan liberalisme untuk menciptakan sebuah lingkungan di mana produsen dan konsumen bebas menjual dan membeli barang yang mereka inginkan (dalam batas-batas tertentu). Sebagai akibatnya, barang yang diproduksi dan harga yang berlaku ditentukan oleh mekanisme penawaran-permintaan. Sistem ini juga disebut sebagai Free Fight Liberalism . contoh : Inggris, Belanda, Spanyol, Australia, Portugis, dan Perancis
Ø Perekonomian Campuran (Mixed Market Economies)
Merupakan Gabungan sistem erekonomian dan terencana. Karena pada kenyataannya, tidak ada satupun Negara didunia ini yang benar-benar melaksanakan perekonomian pasar ataupun terenana secara murni.
Contoh : Indonesia, Amerika Serikat, Afrika, Malaysia
Contoh Negara yang beralih : Prancis, Uni soviet, dan Negara Blok Timur
4. Kesempatan Bisnis / Usaha
Untuk memulai bisnis bau sebenarnya sanagat mudah. Banyak hal-hal yang prlu diperhatikan untuk memulainya, salah satunya adalah kesiapan mental karena tidak semua usaha yang akan kita jalankan akan berjalan dengan sukses. sumber
a) Perhatikan peluang di sekitar
Misalnya di sekitar kampus atau kantin sekolah hanya ada yang berjualan nasi rames / makanan rumahan , kita bias menjual makanan jenis makanan lain seperti soto, bubur, atau ketroprak yang harganya tidak kalah terjangkau dan praktis
b) Siapkan mental dan kemampuan
Hal ini sangat perlu dipersiapkan supaya di tengah uaha yang sudah kita bangun kita tidak mengalami masa down atau stak tidak ada kemajuan.
c) Terus mencari tahu kemampuan
Bereksperimen dengan resep-resep yang diperbaharui atau pebawaran yang lebih kreatif.
d) Rencana bisnis dengan laba besar
5. Unsur-unsur penting dalam aktivitas ekonomi
Aktifitas ekonomi memerlukan 3 unsur yaitu : sumber
a) Keingininan Manusia
Keinginan manusia disini dapat disamakan seperti niat untuk melakukan sebuah usaha atau aktiviitas ekonomi yang dapat menghasilkan laba.
b) Faktor-faktor produksi
Faktor produksi adalah sumber daya yang digunakan dalam sebuah proses produksi barang dan jasa. (sumber)
c) Cara-cara beroroduksi
Point ini juga harus diperhatikan supaya kita tidak tersesat dijalan. Karana sangat disayangkangkan jika produk kita sangat menjual tetapi tidak tau cara pemasarannya.
6. Hakikat Bisnis
Hakikat bisnis adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan manusia, organisasi ataupun masyarakat luas. Businessman (seorang pebisnis) akan selalu melihat adanya kebutuhan masyarakat dan kemudian mencoba untuk melayaninya secara baik sehingga masyarakat menjadi puas dan senang. Dari kepuasan masyarakat itulah si pebinisnis akan mendapatkan keuntungan dan pengembangan usahanya.(sumber)
7. Mengapa Belajar Bisnis
Bisnis adalah sebuah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana kita menjadi seorang pengusaha dan seorang pemimpin, ditambah lagi, setiap orang mempunyai jiwa kepemimpianan yang akan menjadi baik jika digali lebih dalam. Ilmu ini juga dapat membekali kita dalam peluang-peluang bisnis yang dapat kita manfaatkan kedepannya.
No comments:
Post a Comment